Pers di Minangkabau
Berbicara tentang pers di Minangkabau sungguh menarik. Di Minangkabau, sejarah pers sangat berkaitan dengan sejarah perkembangan Islam. Bahkan keduanya bagaikan dua sisi dari satu mata uang yang sama. Mengenal sejarah pers di Minangkabau, hampir sama dengan mengenal peradaban Islam di Sumatera Barat. Fenomena inilah yang menjadi dasar sebuah pergolakan kaum Minangkabau di dunia jurnalistik. Periode awal ditandai dengan penerbitan surat kabar berbahasa Belanda oleh orang Belanda (Indo). Substansi surat kabar ini menyarankan kepentingan pemerintahan atau kaum penjajah (termasuk kaum Indo). Hal-hal yang banyak diberitakan adalah kejadian-kejadian di Sumatera Barat yang bersifat menegakkan rust en orde (ketenangan dan ketertiban), promosi kepentingan kaum penjajah dan Indo, informasi ekonomi, dan tentu saja iklan. Beberapa surat kabar yang termasuk kelompok ini adalah Sumatra Courant(1859), diterbitkan dan dipimpin olehh I.N.H.A Chatelin. Pada mulanya surat kabar ini tidak teratur, nam...